SIDRAP mediafpiisulsel.my.id, - Setelah dua dekade mengabdi sebagai ASN di Pemkab Sidrap, Direktur RSUD Arifin Nu’mang, dr. Budi Santoso, M.Si., berpamitan menjelang masa purnatugasnya, Rabu, 28 Mei 2025.
Momen penuh haru pun mewarnai acara syukuran yang digelar di halaman belakang RSUD Arifin Nu’mang Rappang, Kecamatan Panca Rijang.
Acara dihadiri Wakil Sidrap, Nurkanaah, bersama mantan Kepala Dinas Kesehatan Sidrap, dr. Andi Irwansyah, dan dr. Syamsa Latif.
Turut hadir Ketua IDI Sidrap dr. Syafruddin, Sp.B beserta jajaran, Rektor IAI DDI Sidrap, jajaran RSUD Arifin Nu’mang bersama sejumlah purnabakti, perwakilan dari BSI, serta undangan lainnya.
Di awal sambutannya, Wabup Sidrap Nurkanaah menyampaikan salam hormat Bupati Sidrap, Syaharuddin Alrif yang tidak sempat hadir karena melaksanakan tugas Dinas di Makassar.
Ia selanjutnya mengungkapkan rasa terharu dan apresiasi mendalam atas kepemimpinan dr. Budi Santoso yang memimpin RSUD Arifin Nu’mang selama 16 tahun, sejak tahun 2009.
"Beliau ini sosok pemimpin yang paripurna dan inspiratif. Ia menjadi penggerak, berprestasi, dan sangat berjasa di sektor kesehatan Kabupaten Sidrap," puji Nurkanaah.
Sementara itu, Kepala Seksi Pelayanan Medis, Nuraeni, di kesempatan itu menceritakan perjalanan dr. Budi memimpin RSUD Arifin Nu'mang sejak masih berstatus Tipe D hingga berkembang menjadi Tipe C.
"Dari jumlah tempat tidur yang sangat terbatas hingga kini jauh lebih memadai, serta melalui berbagai proses akreditasi yang tak mudah di lalui," ungkap Nuraeni penuh haru
Hal senada disampaikan salah satu Tenaga Kesehatan (Nakes) Teladan Kabupaten Sidrap, Risma Ernawati, yang memiliki kesan mendalam atas sosok dr. Budi.
“Ini bukan hanya tentang perpisahan, ini lebih kepada berakhirnya momen indah yang pernah mengantarkan saya mengukir beberapa penghargaan dan prestasi. Dan menjadikannya bagian yang tak tergantikan dan tak terlupakan. Terima kasih Dok, untuk semua inspirasi yang tetap melekat sampai hari ini,” ungkap Risma.
Sementara itu, dr. Budi Santoso menyampaikan rasa syukurnya atas perjalanan panjang yang telah ia lalui bersama RSUD Arifin Nu’mang selama 16 tahun lamanya.
Ia menyebut, capaian-capaian yang diraihnya bukan hasil kerja individu, melainkan buah dari kerja sama tim yang solid, dukungan pemerintah daerah, dan semua pihak yang membantu.
“Saya mohon pamit dengan penuh syukur dan terima kasih. Mohon maaf bila selama bertugas ada kekurangan. Semoga tali silaturahmi tetap terjaga,” ucap dr. Budi, yang disambut tepuk tangan hangat dari para hadirin.
Sebagai informasi, dr. Budi Santoso mulai bertugas sebagai ASN di Kabupaten Sidrap pada tahun 2001, dan akan memasuki purnabakti 1 Juni 2025.
Di bawah kepemimpinannya, RSUD Arifin Nu’mang mengalami lompatan besar dalam pelayanan maupun pengakuan institusional. (Risal Bakri).
Beberapa pencapaian signifikan antara lain:
1. Peningkatan layanan dasar dari 3 menjadi 16 jenis pelayanan rumah sakit.
*Peningkatan status dari Rumah Sakit Tipe D menjadi Tipe C.
2. Penghargaan dari Gubernur Sulsel tahun 2016 sebagai RS dengan penanganan gizi buruk terbaik.
3. Pengelola pelaporan DAK terbaik kategori RSUD tingkat Sulsel tahun 2020.
4. Dua kali lulus akreditasi tingkat Paripurna (Bintang 5) pada periode 2019–2022.
5. Inovasi "MBAH SIJAKA" meraih penghargaan pelayanan publik terbaik tingkat provinsi tahun 2021.
6. Juara 1 Inovasi Daerah tahun 2019.
7. Juara 1 Tenaga Kesehatan Teladan tingkat Provinsi Sulsel tahun 2023.
8. Juara 3 Tenaga Kesehatan Teladan tingkat Nasional tahun 2023.